JAKARTA,
Dalam rangka meningkatkan pelayanan khususnya pada produk Asuransi Kontra Garansi Bank, PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) mendapatkan tambahan fasilitas non cash loan sebesar Rp 1,6 triliun dari PT. Bank Negara Indonesia, Persero (Tbk). Sehingga TRIPA mendapatkan fasilitas non cash loan ditahun 2022 ini sebesar Rp. 2,6 triliun. Hal ini merupakan bentuk kerja sama yang telah dijalin lebih dari 1 Dekade.
Melalui fasilitas non cash loan tersebut, TRIPA dapat memberikan jaminan pada pihak ketiga untuk dapat memperoleh Garansi bank, Letter of Credit (L/C), Standby L/C (SBLC), dan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dari BNI. Fasilitas tersebut dapat diberikan TRIPA kepada nasabah BNI maupun non nasabah BNI.
Sehubungan dengan perihal itu TRIPA dan BNI menyelenggarakan Addendum yang kesebelas kalinya pada 31 Mei 2022 yang diadakan bertempat di auditorium lt. 5 Kantor Pusat PT Asuransi Tri Pakarta. Tujuan diadakannya acara ini agar tercapainya target Gross Premium Written dari class of business Kontra Bank Garansi sebesar Rp. 27milyar serta menambah referensi bisnis melalui cross selling. Acara tersebut dihadiri oleh Bp. Endang Hidayatullah selaku Komisaris Utama beserta jajarannya, Bp. Koen Yulianto selaku Direktur Utama beserta jajarannya, Jajaran Kepala Divisi dan Para AVP Marketing dari PT Asuransi Tri Pakarta dan dari Pihak BNI dihadiri oleh Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Bp. Sis Apik Wijayanto beserta 5 Pimpinan Divisi yang diantaranya Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan, Solusi Wholesale, Operasional Kredit, Operasional & Pengelolaan Jaringan.
Koen Yulianto selaku Direktur Utama PT Asuransi Tri Pakarta menyampaikan “peningkatan NCL (Non Cash Loan) TRIPA sesuai SKK No. HLB 2 / 2.7 / 008 / R pada tanggal 12 Mei 2022 dengan nilai maksimum plafond commercial line semula Rp. 1 Triliun menjadi sebesar Rp. 2,6 Triliun. Kepercayaan yang besar ini tentunya akan kami jalankan dengan sebaik-baiknya, dengan tahapan proses akseptasi secara prudent, sehingga realisasi premi atas lini bisnis ini dapat menambah pencapaian target Gross Premium Written & Net Premium Written”.
Serta Bp. Sis Apik Wijayanto selaku Direktur Hubungan Kelembagaan BNI menambahkan dalam sambutannya “Semoga hubungan kerja sama ini bisa membawa manfaat untuk satu sama lain. Serta mudah-mudahan dapat mendorong TRIPA untuk dapat membuka pasar-pasar baru yang belum tersentuh, namun harus tetap memperhatikan Good Corporate Governance”.
Kerja sama pemberian fasilitas non cash loan tersebut sesungguhnya telah dirintis TRIPA dengan BNI sejak tahun 2010 dimana pada setiap tahunnya limit tersebut terus bertambah. Hal ini dikarenakan baiknya prospek bisnis yang dihasilkan dari perjanjian kerja sama. Tercatat pada tahun 2021 premi yang dihasilkan dari class of business Kontra Bank Garansi sebesar Rp. 18milyar dan hingga per-30 Mei 2022 TRIPA berhasil membukukan sebesar Rp. 6,6milyar. Koen Yulianto – Direktur Utama TRIPA menambahkan “Semoga dengan Addendum kesebelas ini semakin meningkatkan produksi dan tentunya meningkat laba kedua belah pihak”.
Jakarta, 31 Mei 2022