Yogyakarta, 7 Agustus 2025 – PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) dengan bangga mengumumkan partisipasi aktifnya dalam ajang prestisius International Conference “The Forum” AAMAI 2025, yang diselenggarakan oleh Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI). Dalam kesempatan ini, Komisaris Utama PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) , Bapak Endang Hidayatullah, hadir sebagai pembicara utama dalam Session 2: Present Case Studies on Successful Risk Management Strategies in the Insurance Sector, yang berlangsung di Kasultanan Ballroom, Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, Kamis, 7 Agustus 2025 pukul 13.30–16.30 WIB.

 Dengan mengangkat topik “Proactive Strategy to Navigating Geopolitics”, Bapak Endang memaparkan strategi manajemen risiko yang menyeluruh dan aplikatif dalam menghadapi tantangan global yang kian kompleks. Tiga poin utama yang disampaikan dalam presentasi tersebut mencerminkan pendekatan PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) yang adaptif, berbasis data, dan berorientasi jangka panjang:

 1. Kerangka Enterprise Risk Management (ERM) Berbasis ISO 31000 Bapak Endang menjelaskan bagaimana PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) menerapkan kerangka ERM secara sistematis, dimulai dari proses identifikasi dan penilaian risiko, penyusunan risk register yang terdokumentasi dengan baik, hingga implementasi sistem pemantauan risiko secara real-time melalui early warning system. Pendekatan ini menempatkan manajemen risiko sebagai bagian integral dalam proses bisnis perusahaan.

 2. Profil Risiko sebagai Kompas Strategis Beliau juga menekankan pentingnya pemahaman mendalam terhadap profil risiko perusahaan sebagai panduan dalam mengambil keputusan strategis. Di tengah ketidakpastian geopolitik global, profil risiko yang akurat menjadi alat navigasi dalam menyusun strategi adaptif yang mampu menjaga keberlangsungan bisnis tanpa mengabaikan aspek keberlanjutan dan kepatuhan terhadap tata kelola perusahaan.

 3. Studi Kasus Keberhasilan Praktik Manajemen Risiko Melalui berbagai contoh nyata, Bapak Endang membagikan pengalaman PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) dalam membangun budaya sadar risiko, memperkuat prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG), serta meningkatkan resiliensi organisasi menghadapi tekanan eksternal. Studi kasus ini menjadi referensi nyata bagi perusahaan asuransi lain untuk mengembangkan pendekatan manajemen risiko yang berbasis praktik terbaik. “Di era dinamika geopolitik yang kompleks, kemampuan proaktif dalam mengelola risiko bukan lagi pilihan—tetapi kebutuhan strategis untuk memastikan keberlangsungan dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan,” ungkap Bapak Endang Hidayatullah di hadapan para peserta konferensi.

Keterlibatan PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) dalam The Forum AAMAI 2025 merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan TRIPA untuk terus mendorong inovasi dalam manajemen risiko, sekaligus memperkuat posisi sebagai perusahaan asuransi nasional yang tangguh dan berdaya saing tinggi di tengah dinamika global. Kami percaya bahwa berbagi pengetahuan dan pengalaman merupakan langkah strategis dalam membangun ekosistem industri asuransi yang sehat, inklusif, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai langkah strategis dan inisiatif PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA).